sekalipun ku belum pernah mendustaimu
apalagi melukai perasaanmu
tetapi mengapa kau menyakiti hatiku
kau buat duka nestapa dalam hidupku
terasa percuma segala pengorbananku
semua menghilang tiada tersisa
terasa percuma segala pengorbananku
manisnya cintamu awalnya petaka
hampanya hari yang ku lalui
setelah kau tinggal pergi
tiada awan mendung mengapa turun hujan
kau sengaja membuat banjir air mata
tulusnya cintaku kau balas dengan derita
kau buat duka nestapa dalam hidupku
terasa percuma segala pengorbananku
semua menghilang tiada tersisa
terasa percuma segala pengorbananku
manisnya cintamu awalnya petaka
hampanya hari yang ku lalui
setelah kau tinggal pergi
apalagi melukai perasaanmu
tetapi mengapa kau menyakiti hatiku
kau buat duka nestapa dalam hidupku
terasa percuma segala pengorbananku
semua menghilang tiada tersisa
terasa percuma segala pengorbananku
manisnya cintamu awalnya petaka
hampanya hari yang ku lalui
setelah kau tinggal pergi
tiada awan mendung mengapa turun hujan
kau sengaja membuat banjir air mata
tulusnya cintaku kau balas dengan derita
kau buat duka nestapa dalam hidupku
terasa percuma segala pengorbananku
semua menghilang tiada tersisa
terasa percuma segala pengorbananku
manisnya cintamu awalnya petaka
hampanya hari yang ku lalui
setelah kau tinggal pergi
