Sunday, May 5, 2013

Uut Permatasari - Astaga

telah lama aku kagum kepadanya
wajahnya menawan, tampan, dan mempesona
satu senja aku duduk berduaan
berdebar rasa hati akan mengucap kata cinta

kau remas jemari tanganku, diam saja
kau belai rambutku yang hitam, diam saja
kau beranikan diri untuk mengecupnya

astaga, sekali lagi katanya
astaga, dia bilang sudah biasa
aku bingung mesti sedih ataukah bahagia
akhirnya ku tinggal pergi sambil gigit jari

satu senja aku duduk berduaan
berdebar rasa hati akan mengucap kata cinta

kau remas jemari tanganku, diam saja
kau belai rambutku yang hitam, diam saja
kau beranikan diri untuk mengecupnya

astaga, sekali lagi katanya
astaga, dia bilang sudah biasa
aku bingung mesti sedih ataukah bahagia
akhirnya ku tinggal pergi sambil gigit jari

satu senja aku duduk berduaan
berdebar rasa hati akan mengucap kata cinta

kau remas jemari tanganku, diam saja
kau belai rambutku yang hitam, diam saja
kau beranikan diri untuk mengecupnya

astaga, sekali lagi katanya
astaga, dia bilang sudah biasa
aku bingung mesti sedih ataukah bahagia
akhirnya ku tinggal pergi sambil gigit jari

astaga, sekali lagi katanya
astaga, dia bilang sudah biasa
aku bingung mesti sedih ataukah bahagia
akhirnya ku tinggal pergi sambil gigit jari
akhirnya ku tinggal pergi sambil gigit jari
Blogger
Disqus
Pilih Sistem Komentar Yang Anda Sukai

No comments